Pemerintah pusat Italia memecat walikota dan semua pejabat di suatu kota di bagian selatan negara itu. Pasalnya, mereka semua sudah dipengaruhi sindikat kriminal (mafia) setempat.
Menurut kantor berita Reuters, pemecatan itu muncul melalui keputusan kabinet Italia pada Selasa waktu setempat, yang diumumkan Menteri Dalam Negeri Anna Maria Cancellieri. Mereka yang dipecat adalah para pejabat Kota Reggio Calabria, yaitu Walikota Demetrio Arena dan semua 30 anggota dewan kota.
Ini merupakan kali pertama para pejabat pemerintah suatu ibukota provinsi di Italia dipecat beramai-ramai karena mereka dicurigai terlibat dalam kejahatan terorganisir. Bila ini dibiarkan, kota itu bisa dikuasai oleh jaringan mafia. Kota-kota kecil lainnya di Italia, sebagian besar di bagian selatan, sudah mengalami nasib serupa.
Langkah itu muncul setelah para inspektur dari Ibukota Roma menemukan fakta bahwa para anggota dewan kota Reggio Calabria – yang berpenduduk 180.000 jiwa – punya koneksi dengan ‘Ndrangheta. Kelompok itu dikenal sebagai mafia Sicilia versi lokal.
Belakangan ini ‘Ndrangheta telah mengubah status Cosa Nostra asal Sicilia sebagai mafia yang paling ditakuti se-Italia. Kelompok ini mendapatkan sebagian besar penghasilan dari penyelundupan obat terlarang.
Pemecatan massal ini sudah diperkirakan selama berbulan-bulan. Menurut stasiun berita BBC, untuk sementara, Reggio Calabria akan dipimpin oleh tiga pejabat yang ditunjuk pemerintah pusat. Dia akan memerintah selama 18 bulan hingga terselenggaranya pemilihan umum baru. (eh)
ARIFINCELLULAR.COM® 